Cyber Media
Call Warta: 2981039
Ubaya ternyata masih menjadi barometer pendidikan tinggi di Surabaya. Terbukti, masih banyak sekolah yang melakukan studi banding ke Ubaya. Salah satunya yaitu SMA Cita Hati yang melakukan kunjungan ke Ubaya pada 16 September 2011.
Tujuan SMA Cita Hati melakukan kunjungan ini adalah untuk meminta bantuan kepada Ubaya mengenai penelitian dari siswa mereka dalam bidang bioteknologi. “Setahu saya, salah satu universitas di Jawa Timur yang memiliki kualitas bagus dalam studi mengenai bioteknologi adalah Ubaya. Selain itu, saya yakin bahwa Ubaya memiliki peralatan yang lengkap dan dosen yang berkualitas serta down to earth,” ucap Marisi Sirombi selaku guru pembimbing di SMA Cita Hati.
Ada sekitar 12 murid SMA Cita Hati kelas XI dari program internasional biology class yang datang ke Ubaya. Mereka dibagi menjadi empat kelompok dan diberi tugas untuk membuat project berupa makalah penelitian. Dua makalah terbaik akan diikutkan ke Indonesian Young Scientist (INAYS) Competition di Universitas Parahyangan Bandung.
Para siswa SMA Cita Hati yang melakukan kunjungan selama dua hari itu dibimbing langsung oleh laboran bioteknologi Pak Subhkan dan dosen bioteknologi Pak Iqhod. Nggak tanggung-tanggung, mereka dibimbing mulai dari pemilihan bahan, penentuan kadar-kadarnya, melakukan percobaan, hingga makalah mereka jadi dan dipresentasikan. “Kebetulan siswa-siswi ini bahasa Inggris-nya bagus, dan memang memiliki minat terhadap bidang sejenis, ada yang mau jadi dokter, dan sebagainya,” cerita Marisi.
Sebelumnya, Cita Hati juga pernah bekerjasama dengan Jurusan Teknik Kimia Ubaya. “Kerennya, waktu itu, dalam lomba INAYS, siswa-siswi ini mendapat perunggu, tetapi ketika di Rusia, mereka justru mendapat medali emas,” ceritanya bangga. Lewat penelitian di Ubaya ini, Marisi berharap banyak pada Ubaya. “Saya berharap agar siswa-siswi saya bisa belajar banyak di sini, anak-anak bisa memanfaatkan sumber daya yang ada. Menang atau kalah tidaklah menjadi masalah, yang penting proses ini bisa diaplikasikan secara nyata nantinya,” harapnya. (vqs)