Warta
UBAYA
14-11-2024
Cyber Media
Detil Edisi Cetak dengan Rubrik :Seputar Kampus
- Adu Mental dan Fisik di Peringatan 10 November
Tercatat sebagai penduduk Surabaya memang membawa kebanggan tersendiri. Berjuluk sebagai Kota Pahlawan, tak berlebihan bila Surabaya selalu punya agenda tersendiri dalam memperingati Hari Pahlawan yang jatuh tiap 10 November. Buktinya, acara gerak jalan yang menjadi tradisi tiap tahun. Civitas akademika Ubaya pun tak mau ketinggalan meramaikan kegiatan tersebut.
Sabtu dan Minggu, 13-14 November silam sepuluh karyawan Ubaya mengikuti gerak jalan yang dihelat oleh Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan Provinsi Jawa Timur. Berangkat dari alun-alun Mojokerto jam lima sore, lebih dari sembilan ribu peserta dilepas langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Soekarwo. Peserta yang dibagi dalam dua kategori, yaitu perorangan dan beregu pun diberi waktu sepuluh jam untuk tiba di garis akhir yang berada di Tugu Pahlawan.
Rute sejauh 55 kilometer yang ditempuh diakui menjadi ajang menguji mental dan fisik sekaligus olahraga. “Capek sih, tapi kalo dijalani semangat bisa mengurangi rasa capeknya,“ ujar Sutrisno M Yatim, salah satu karyawan Ubaya yang menjadi peserta. Menurutnya, banyak godaan untuk bisa mencapai garis finish. Misalnya saja, menumpang mobil atau kendaraan umum di tengah perjalanan menuju Surabaya. “Tujuan utamanya kan bukan hadiah, yang lebih penting lagi ya sportivitas itu sendiri,“ terang Sutrisno.
Usai menempuh perjalanan jauh, peserta yang tiba di Tugu Pahlawan pun disambut meriah dengan tari-tarian dan berbagai hiburan rakyat. Hadiah bagi peserta yang memenuhi kriteria penilaian pun menanti. “Menang atau tidak, yang penting kita sudah sama-sama partisipasi memperingati semangat pahlawan di kota kita,” ungkapnya bijak. Pada peringatan mendatang pun, karyawan Ubaya dipastikan akan kembali memeriahkan acara ini lagi. “Harapannya sih, Ubaya bisa mengirim regu secara resmi sebagai wujud perhatian pada kegiatan sejenis,” harapnya. (mei)
[ Posted 04/01/2011 oleh welly ]