Cyber Media
Call Warta: 2981039
Untuk dapat menjadi kru WU, Junaidi Sutanto SKom harus melalui jalan cukup berliku. Cowok yang akrab disapa Juned ini sebenarnya berminat gabung WU sejak semester satu. “Tapi karena pendaftaran sudah ditutup maka saya mau mencoba lagi ketika semester tiga,” kisahnya. Namun niat itu pun harus diurungkan tatkala alumnus Jurusan Teknik Informatika ini dipercaya menjadi ketua UKM Taekwondo. Barulah saat menginjak semester lima, Juned mampu merealisasikan keinginannya menjadi kru WU. Pilihannya pun jatuh pada bidang marketing.
Banyak sudah pengalaman berkesan yang dirasakan pemilik inisial jlc itu. “Berkat WU, aku dapat berkomunikasi secara lisan maupun tulisan dengan baik,” tuturnya. Memang sebagai kru marketing, tanggung jawabnya tidak hanya sekadar mencari iklan, namun juga membuat artikel hasil liputan dan wawancara. “Dengan menawarkan iklan aku bisa lebih tahu bagaimana menawarkan iklan di perusahaan-perusahaan besar, dan otomatis channel dengan klien semakin luas,” ujar penggemar game RPG ini.
Ia juga mengaku tidak akan pernah melupakan kebersamaan dan kekompakan yang terjalin antar sesama kru WU. “Hal paling berkesan selama bergabung di WU yaitu outbound yang diadakan setiap tahunnya,” kenangnya. Ia pun berharap agar tradisi outbond yang rutin dilakukan setiap tahun itu jangan sampai hilang.
Di balik itu semua, ada pula pengalaman kurang menyenangkan yang dialaminya saat mencari klien untuk memasang iklan. ”Dulu aku pernah ditipu oleh pemasang iklan. Belum lagi ada klien yang cerewet soal desain dan bayarnya molor,” tukas cowok yang bercita-cita menjadi businessman ini .
Terakhir ia berpesan buat semua juniornya yang masih berkiprah di WU. “Sukses di perkuliahan itu tak hanya di bidang akademis saja, namun juga non akademis. Semoga WU menjadi lebih kompak dan profesional dalam bekerja,” pungkasnya. (csh/wu)