Cyber Media
Call Warta: 2981039
Sempitnya lapangan pekerjaan dalam era globalisasi serta keadaan ekonomi yang sulit membuat kriminalitas semakin meningkat. Tindakan apa saja yang termasuk kriminalitas? “Segala tindak kejahatan yang melanggar ketentuan publik atau undang-undang,” jelas Dr Sudiman Sidabukke SH CN Mhum sebagai seorang advokat dan konsultan hukum.
Saat ditemui di kantornya, beliau yang juga sebagai dosen Fakultas Hukum (FH) Ubaya menjelaskan ada dua jenis kriminalitas. Jenis pertama adalah white collar crime, merupakan kejahatan yang dilakukan oleh orang dengan pendidikan tinggi seperti korupsi dan cuci uang (money laundry). Sedangkan non white collar crime merupakan kriminalitas yang didominasi oleh orang yang tidak berpendidikan, misalnya pembunuhan dan pencurian.
Adanya relasi dan akses untuk menutupi kejahatan serta materi yang cukup, membuat white collar crime sulit terlihat. Hal ini berbeda dengan non white collar crime yang dibatasi oleh relasi dan materi sehingga lebih cepat untuk terungkap. Mencuri, merampok, hingga membunuh merupakan modus-modus operandi secara fisik oleh pelaku non white collar crime yang meresahkan masyarakat. Sedangkan menipu uang negara yang berasal dari rakyat merupakan modus pelaku white collar crime. “Kejahatan yang paling kejam dan berdampak buruk bagi masyarakat luas adalah white collar crime, tutur pria asal Sumatera Utara tersebut.
Ada dua cara untuk mencegah terjadinya kriminalitas, yaitu dengan cara preventif dan represif. Dimana cara preventif melibatkan dunia pendidikan, lingkungan keluarga dan masyarakat yang sangat berperan penting untuk mendidik seseorang menjadi bermoral. Sedangkan cara represif dapat dilakukan dengan cara memberikan hukuman yang berat meskipun tidak menjamin membuat pelaku jera.
“Pesan saya, seluruh mahasiswa harus memiliki kejujuran, kerja keras, komitmen dan kerinduan untuk menjadikan negara lebih baik serta memiliki prestasi di dunia pendidikan melalui pengetahuan, ilmu, dan skill agar dapat terhindar dari kriminal,” tutupnya dengan ramah. (cyn/wu)