Warta
UBAYA
02-04-2025
Cyber Media
Detil Edisi Cetak dengan Rubrik :Seputar Kampus
- MANIAC, Kompetisi Unik dari KSM Multimedia
Satu lagi kreasi dari KSM Multimedia, yakni Multimedia and Interactive Art Competition (MANIAC). Kompetisi di bidang fotografi dan web design yang ditujukan untuk siswa SMA ini diadakan pada 12-13 Maret 2011. Uniknya, MANIAC tidak hanya berisi lomba-lomba saja, tapi juga diselingi games, seminar, serta bazar. Meski baru pertama diadakan, event tingkat nasional ini mendapat sambutan positif dari peserta.
Pada lomba web design, peserta diminta untuk membuat web sekolah mereka dengan batas waktu dua minggu. Kemudian, web diseleksi hingga didapatkan 10 peserta yang akan bersaing di babak final. “Web untuk masuk menjadi finalis harus memebuhi berbagai penilaian, namun kita lebih menitikberatkan pada desain daripada coding,” kata Robert Willyanto, ketua panitia.
Sebelum babak final dimulai, peserta lomba web design diajak menikmati games seru dari panitia. Games-nya pun tak lepas dari materi web design. “Panitia tidak memakai suara untuk memberi petunjuk, namun melalui program,” ujar Robert. Setelah games, acara dilanjutkan dengan final lomba web design di TF 2.2. Finalis diharuskan membuat web dengan batas waktu lima jam, kemudian mempresentasikannya di depan dewan juri yang terdiri dari dosen-dosen Multimedia Ubaya. SMAK Frateran akhirnya keluar sebagai juara satu, diikuti oleh SMAKr Petra 2 sebagai juara dua, dan SMAN 1 Blitar sebagai juara tiga.
Kejar Kucing demi Hasil Terbaik
Untuk lomba fotografi, peserta diharuskan foto on the spot selama tiga jam. Lomba ini juga diselingi games seru. Peserta diajak rally ke delapan pos di tiap fakultas untuk mendapatkan clue tentang obyek foto. Berbagai kejadian menarik pun mengiringi jalannya lomba. Salah satunya saat peserta harus memfoto kucing. Saking semangatnya, mereka berlari-lari mengejar kucing demi mendapat hasil foto terbaik.
“Overall, mereka kreatif semua. Ide-ide mereka bagus dan caption-nya pun menarik,” ujar Yohanes Dwiputra ST, salah satu juri lomba fotografi. Meski begitu, teknik dan pengenalan kamera para peserta perlu diperdalam. “Terbukti ada yang memakai kamera pocket hasilnya bisa lebih bagus daripada yang memakai SLR,” ungkap Yohanes. Setelah lomba, 50 hasil karya para peserta dipamerkan di bazar.
Bazarnya sendiri diadakan pada 14-16 Maret 2011, mulai pukul 09.00-16.00. Berbagai stan mulai dari makanan, aksesoris, hingga ramal, ikut meramaikan bazar ini. Tak lupa, panitia mengucapkan terima kasih kepada Axioo yang telah mendukung event MANIAC. Bahkan Axioo juga memberikan pengetahuan tentang teknologi yang diminati di masa depan melalui kuliah tamu di gedung pasca sarjana, 19 Maret 2011. (art)
[ Posted 05/04/2011 oleh welly ]