UBAYA
02-04-2025
Cyber Media
Call Warta: 2981039
Detil Edisi Cetak dengan Rubrik :Seputar Kampus
- Gaya Allay di Sarasehan DMP
Jurusan DMP (Desain Manejemen Produk) Ubaya mengadakan sarasehan di UTC, Kampus III Trawas pada 8–9 Oktober lalu. Tema yang diangkat kali ini, “Feel The Real Taste”. “Tujuan kita disini ingin memberikan keilmuan desain juga membentuk keakraban dan kesetiakawanan, keluarga besar DMP, antar mahasiswa baru dan lama juga dosen,” tutur pak Yuwono selaku pendamping acara tersebut.
Acara tahunan diawali dengan perkenalan gaya allay. Tujuannya melatih kepercayaan diri, berani berbicara, dan berani gila–gilaan di depan umum, karena kreatifitas tak akan tumbuh bila ada rasa takut. Kemudian acara dilanjutkan dengan seminar oleh Ben Wirawan, salah satu pemilik Mahanagari, perusahaan yang bergerak di pengangkatan budaya lokal berupa merchandise wisata di Bandung.
Ben mengawali kariernya di pabrik tas Eiger. “Mulanya ikut–ikutan teman, tak disangka dapat posisi jabatan cukup tinggi. Karena mendapat masalah dengan rekan kerjanya, akhirnya say memutuskan berhenti,” bebernya.
Perjalanan karirnya berlanjut, Ben bersama temannya mendirikan Mahanagari. Kesuksesannya membangun Mahanagari, memberikan inspirasi. Banyak orang mengawali suatu usaha dari hobi, kebiasaan, obsesi menjadi bisnis besar. Modal bukanlah masalah, asalkan punya karya. “Mereka berhasil bukan karena lebih pintar, tapi karena lahir dan berani duluan,” pungkasnya diakhir persentasi.
Dilanjutkan melalui games berupa lomba membuat kostum King dan Queen dari barang bekas dalam waktu 1,5 jam. Benda yang digunakan yakni koran, bungkus plastik bekas, karet, tali rafia, dan kain perca. Lalu, jerit malam dan keesokan harinya outbon. “Semua game yang ada berguna melatih teamwork. Nggak bisa kita sukses sendiri, tanpa bantuan orang lain,” ujar Novita, ketua pelaksana sarasehan. (re7,eta)
[ Posted 11/11/2010 oleh welly ]