Cyber Media
Call Warta: 2981039
Setiap mahasiswa diharapkan tak hanya belajar di kelas saat masa-masa kuliah. Lebih dari itu, mereka juga diharapkan mampu belajar berorganisasi agar mendapat pengetahuan untuk masa depan. Hal tersebut disadari oleh salah seorang mantan kru WU, Setiono Pribudi SH.
Pria kelahiran Surabaya, 18 April 1986 itu mengaku senang bergabung dengan WU. Hal tersebut membuatnya bertahan sebagai fotografer WU selama kurang lebih tiga tahun. “Awalnya ingin belajar fotografi. Sebelumnya juga suka foto-foto. Jadi, ya kenapa tidak. Menyalurkan hobi sekalian cari pengalaman. Selagi menunggu kelulusan,” ujarnya ketika ditanya alasan mengenai keikutsertaannya di WU. Selain menyalurkan hobinya di WU, sekarang ia juga menjalankan bisnisnya di dunia fotografi.
Menurutnya, pengalaman dari awal mengikuti WU sampai pensiun, semuanya menarik. Meski ada sedikit perbedaan, tetapi ia tetap tidak menganggap itu sebagai sebuah kendala yang susah untuk dihadapi. “Walaupun pernah beda pendapat, tapi itu tidak menjadi masalah,” kata pria berinisial tio tersebut.
Selama mengikuti WU, ia mengaku mendapat banyak pengalaman. Tidak hanya ilmu fotografi yang ia dapatkan, ia juga mempelajari bagaimana mengikuti wawancara kerja, cara berorganisasi, dan bekerjasama dengan anggota-anggota WU lainnya. Ia memang menyukai kegiatan-kegiatan yang menantang. “Yang paling bikin berkesan selama di WU adalah waktu mengikuti kegiatan outbound. Di sana, benar-benar terasa kebersamaannya. Sangat menyenangkan,” katanya.
Cowok yang jago menggebuk drum tersebut berpesan agar rasa kebersamaan sesama anggota ditingkatkan. “Buat kru magang, semoga kalian diterima menjadi kru tetap WU, serta yang paling penting komputer-komputernya dipensiunkan. Terutama yang sudah banyak virusnya. Diganti dengan komputer yang baru,” katanya seraya tertawa. (law/sv5)