Cyber Media
Call Warta: 2981039
Mempertahankan lebih sulit daripada mendapatkan. Sepenggal kalimat tersebut cocok menggambarkan potret kehidupan Jessica Amelia SPsi selama menjalani perkuliahan. Setelah menjadi peraih beasiswa prestasi kurikuler di angkatannya selama tujuh semester berkuliah, skripsi yang berjudul ‘Asosiasi Gaya Pengasuhan dan Status Identitas Diri Remaja Etnis Jawa’ sukses menghantarkan wisudawan asal FP ini menyelesaikan studi S1 nya dengan IPK 3,92 dan predikat summa cumlaude.
“Aku membiasakan diri untuk membuat jadwal pribadi dan berusaha untuk selalu menepati setiap to-do-list yang sudah ditetapkan,” ujarnya. Tidak sampai di situ saja, wisudawan angkatan 2009 ini juga mengaku terinspirasi dan belajar dari seekor semut. “Semut itu selalu siap sedia dalam menghadapi setiap musim. Waktu musim panas ia sudah menyusun strategi untuk menghadapi musim hujan, dan seterusnya. Jadi, aku pun juga belajar untuk selalu siap dan menyusun strategi untuk mencapai setiap tujuan yang ada di depanku,” imbuhnya.
Selain sukses di akademis, ia juga terlibat dalam kegiatan non akademis maupun kegiatan di luar kampus. Mulai dari kepanitiaan, asisten mahasiswa, peserta seminar, hingga menjadi guru les anak SMA dan pelayan tetap di gereja pun ia lakoni. “Sukses di dunia nyata itu bukan semata-mata dilihat dari segi akademis saja. Oleh karena itu, selama kegiatan di luar akademis itu tidak menguras tenaga dan mempunyai jadwal waktu yang fleksibel, aku nggak segan-segan mengikutinya agar lebih mengembangkan diri secara seimbang,” paparnya bijak.
Untuk kedepannya dara kelahiran 30 September 1991 ini mengungkapkan bahwa ia ingin bekerja di kantor dan mengurus hal-hal yang berkaitan dengan administrasi. Ia pun berpesan kepada para mahasiswa yang masih berproses di bangku perkuliahan. “Tekunlah dan jangan suka mengeluh. Carilah sisi positifnya dalam setiap hal agar kita tetap semangat,” tutupnya. (syn)