Cyber Media
Call Warta: 2981039
Di era yang serba berteknologi ini, ada kalanya kita melupakan kebudayaan tradisional seperti halnya wayang. Nah, bagaimana kalau penceritaan wayang itu dikemas menarik dan interaktif dengan teknologi modern? Itulah yang dilakukan oleh Unggul Prasetyo SKom dalam tugas akhirnya yang berjudul ‘Kisah di Gua Kiskenda’.
“Karena saya suka painting, ilustrasi, dan animasi jadi kepikiran untuk buat motion comic,” ungkap dosen FT ini. Selain itu, komik interaktif ini ditujukan pada anak SMP dimana kisah perwayangan kurang dikenal. Kisah Ramayana yang diangkat pada komik ini tentang Subali dan Sugriwa. “Saya pilih kisah ini karena sedikit yang mengenal Subali dan Sugriwa. Subali ini sebenarnya pamannya Hanoman, tapi kan sedikit yang tahu Subali ini makanya saya pilih ini untuk lebih dikenali lagi oleh banyak orang,” terang pria kelahiran Lumajang ini.
Untuk membuat komik interaktif ini, membutuhkan kurun waktu yang cukup lama untuk konsep, survei, mengumpulkan data, dan setelah itu mengerjakan secara digital. Untuk pengerjaannya, software yang dibutuhkan antara lain, “ToonBoom untuk animasi, Adobe Photoshop untuk menggambarnya dan untuk finishing saya pakai Adobe Flash,” tutup Unggul. (faz)