Cyber Media
Call Warta: 2981039
Semua pasti sudah tak asing dengan rektor baru kita ini. Mantan Pembantu Rektor (PR) III Fakultas Teknik Ubaya, Prof Ir Joniarto Parung MMBAT PhD, resmi dilantik menjadi Rektor Ubaya periode tahun 2011-2015 pada 31 Mei 2011 silam.
Berbicara tentang pencalonan dirinya menjadi rektor, pria berkacamata ini mengaku tak ada yang perlu dipusingkan saat masa tiga bulan masa pencalonan tersebut. “Asalkan mengikuti aturan-aturan yang sudah ditetapkan selama masa pencalonan, saya rasa tak perlu gempar-gempor mempromosikan diri,” ungkapnya dengan senyum yang ramah.
Bagi bapak dua anak yang pernah menjadi Perwira TNI-AD ini berpendapat bahwa dalam lingkungan yang dinamis perlu adanya perubahan dalam berbagai sektor-sektor di Ubaya. “Perubahan perilaku untuk mengantisipasi substansi dari kurikulum yang cukup dinamis disetiap era, secara tidak langsung sudah menyiapkan kedinamisan tersebut untuk meraih harapan kedepan dari Ubaya,” paparnya.
Untuk itu, pria yang akrab disapa Joni ini perlu mengantisipasi kondisi yang dinamis ini dengan mempersiapkan segala hal. Jangan cepat puas dengan segala sesuatu yang sudah ada. “Kita harus selalu update informasi mengenai perkembangan-perkembangan yang terjadi saat ini,” tutur pria kelahiran Tana Toraja ini. Ia berpesan agar mahasiswa tak hanya terkungkung dalam dunia akademik saja, karena IP tinggi bukan ukuran yang bisa dijadikan pegangan saat di dunia kerja nanti. “Sehingga mahasiswa perlu memperkuat softskill dan landasan iman sekaligus menambah knowledge dan socialskill,” sambungnya.
Dalam program kerjanya, ia telah memprediksi tantangan yang akan terjadi dalam kondisi lingkungan yang akan terjadi beberapa tahun mendatang. “Mulai dari kondisi internal yaitu dengan memperkuat SDA, fasilitas yang dimiliki, bagaimana modal human kita antar sesama. Kemudian menjaga hubungan internal dan eksternal capital juga sangat penting,” pikirnya. Menurut dosen Teknik Industri ini, selain modal fisik yang diperlukan dalam menghadapi perubahan, universitas juga harus mensinergikan segala sesuatunya melalui fasilitas.
“Maka dari itu, memperkuat karakter dan kemampuan social, skill dan knowledge merupakan hal yang perlu diperhatikan dalam mengantisipasi perubahan dan mempersiapkan lulusan Ubaya apabila terjun didalam dunia kerja,” pesannya. (mg,az)