Cyber Media
Call Warta: 2981039
Pengabdian kepada Ubaya. Hal inilah yang melandasi diadakannya acara untuk pensiunan Ubaya. Acara yang mengharukan tersebut diadakan di Ruang MPR Ubaya Ngagel pada 25 Februari 2010.
H Ismail Zarkasi SH, dosen pengajar Agama Islam di FH Ubaya ini memutuskan untuk pensiun dengan diiringi ucapan terima kasih atas pengabdian dan kehidupannya yang telah disumbangkan untuk Ubaya, juga dengan pesan untuk tetap menjalin silahturahmi dengan Ubaya. Seiring dengan itu, Ismail juga kembali berterima kasih atas pertolongan dan bimbingan selama dirinya mengajar di Ubaya.
Mengajar selama 33 tahun, pria kelahiran 1945 ini mengaku mendapatkan pengalaman yang sangat berharga. Dirinya juga memiliki kesan yang baik terhadap rekan sekerjanya di Ubaya. “Semuanya memiliki rasa persaudaraan dan kekeluargaan yang baik dengan adanya sifat saling tolong menolong,” ujar pria pemilik apotek ini. Pemilik motto menjunjung tinggi kejujuran dengan didasari iman dan takwa ini merasa betah mengajar di Ubaya karena sifat atasan yang peduli kepada bawahannya. “Memberi bimbingan seperti kepada anaknya sendiri,” tutur pria ramah ini.
Acara ini akhirnya ditutup dengan penyerahan surat keputusan pensiun oleh Drs A Adji Prayitno S MS Apt, WR II Ubaya dan kenang-kenangan dari Ubaya. Tak lupa pria yang suka bercanda ini berpesan kepada seluruh warga Ubaya untuk tetap membina rasa persaudaraan dan kekeluargaan yang semakin lama semakin berkurang kadarnya. “Hal-hal yang baik dapat semakin terbangun dengan adanya persaudaraan yang kuat,” tutupnya. (rel)