Cyber Media
Call Warta: 2981039
Indonesia, negaraku tercinta nan harum namanya. Semangat kemerdekaan yang tidak ada hentinya, membuat anak bangsa tetap berjuang mengharumkan namanya. Kemerdekaan tidak hanya diraih dalam satu, dua, atau tiga hari saja. Warisan yang didapat berupa kemerdekaan tidak akan luput dari jasa pahlawan bangsa.
Jasa yang tidak boleh kita lupakan dan abaikan. Sebuah teladan yang patut kita contoh sebagai anak bangsa yang telah menikmati buah manis dari perjuangan melawan penjajah. Beberapa responden WU pun turut berpendapat mengenai perjuangan para pahlawan. “Pahlawan membangun semangat orang lain untuk tidak menyerah akan keputusasaan,” ujar Maslichatun Nuro dari FBE. Teladan di atas mendapat pembenaran dari Septiana asal FH, “Pahlawan itu memiliki teladan yang sangat baik, dari semangat, wibawanya, dan ketegasannya saat membela tanah air,” terangnya.
Adapula responden yang menyatakan akan perjuangan pahlawan wanita yang tidak akan berhenti sampai kapanpun. “Sebagai emansipasi wanita, RA Kartini akan selalu mengena di hati seluruh perempuan Indonesia,” imbuh Made Ayu dari FP. Veng dari Poltek memiliki pendapat yang sama seperti Made, “Kartini adalah pejuang perempuan yang berani menyuarakan pendapatnya untuk mendapatkan kemerdekaan yang sama dengan laki-laki,” komentarnya.
Para pejuang, baik perempuan maupun laki-laki di tanah air, adalah orang-orang yang berani berkorban sampai titik darah penghabisan. “Mereka rela berkorban dan tidak takut akan kematian yang siap menjemput kapan saja,” tukas Adel dari FBE. Untuk itu, sudah selayaknya bila kita berterima kasih sedalam-dalamnya pada para pahlawan. Terima kasih, pahlawan! (rei)