Cyber Media
Call Warta: 2981039
“Tidak harus merubah segalanya, tetapi harus ada perubahan”
Ungkapan itulah yang dikatakan oleh Rektor Ubaya Prof Ir Joniarto Parung MMBAT PhD ketika ditemui di ruangannya beberapa waktu lalu. Ia menyatakan bahwa konsep yang dimaknai dari kata leadership adalah kepemimpinan yang terkait dengan value (nilai-nilai pribadi, organisasi, masyarakat) yang diintegritaskan oleh seorang leader untuk kemajuan dari organisasi tersebut. Leadership tidak hanya ditujukan kepada mahasiswa saja, akan tetapi juga ditujukan bagi karyawan, dosen, serta anggota keluarga besar Ubaya yang bukan merupakan dosen juga menerima dampak dari leadership yang diberikan saat pertama kali masuk ke Ubaya dengan pelatihan-pelatihan yang ada.
Untuk membangun leadership yang baik, ide-ide kreatif dan inovatif mutlak diperlukan dalam berbagai situasi yang dapat disebut tahap-tahap atau lompatan-lompatan untuk mencapai suatu perubahan. Tahap-tahap yang harus dilalui adalah dengan memberikan pelatihan formal dan penugasan secara berencana.
Tahukah kalian, bahwa kepemimpinan di Ubaya sudah ada dari dulu. “Sebelum saya masuk Ubaya, sudah ada program-program leadership,” jelasnya. Tanggung jawab untuk pembekalan leadership pada mahasiswa memang menjadi tanggung jawab rektor, akan tetapi tanggung jawab tersebut didelegasikan kepada masing-masing bagian. Dosen juga bertanggung jawab atas pembekalan leadership pada mahasiswa dengan cara mempersiapkan presentasi yang merupakan bagian dari proses pembangunan leadership pada mahasiswa Ubaya.
Tidak berhenti sampai disitu saja, ia juga memiliki harapan untuk seluruh mahasiswa Ubaya yang apabila sudah lulus nanti bisa merasakan adanya perubahan, tentunya setelah diberikan pembekalan tentang leadership di Ubaya. “Nantinya bekal leadership tersebut akan berguna di masa depan untuk menjadi seorang pemimpin yang baik,” tutupnya mengakhiri wawancara. (sv2)