Cyber Media
Call Warta: 2981039
Obrolan desain memang tidak akan ada habisnya. Setiap saat para desainer terus berusaha melakukan inovasi untuk menghasilkan produk-produk kreatif yang memiliki manfaat besar bagi masyarakat. Lalu bagaimana tanggapan alumni DMP mengenai berdirinya fakultas baru ini di Ubaya yaitu Fakultas Industri Kreatif (FIK). Apalagi hal ini juga berkaitan atas pemindahan jurusan DMP dari Fakultas Teknik (FT) ke naungan FIK. “Jika berdiri sendiri sebagai FIK, tentunya citra desain dari ubaya akan semakin ditonjolkan. Jurusan DMP akan lebih fokus. Good choice!” jawab Inge Olivia, alumni DMP Ubaya angkatan 2007.
Bila kita lihat dari peluang kerja lulusan, peluang sukses FIK sangat besar. Menurut wanita kelahiran Malang ini, Ubaya perlu melakukan sosialisai yang cukup kuat kepada masyarakat terhadap jurusan baru ini. Tapi, yang paling penting, dibutuhkan tenaga pengajar yang berpengalaman sesuai dengan bidang.
Tak hanya itu, Oliv juga mengutarakan bahwa dalam pemilihan kurikulum juga harus tepat. Selain untuk menghasilkan lulusan yang berkompeten, juga agar memiliki daya saing dalam dunia kerja. “Memang masih sedikit universitas di Indonesia yang memiliki jurusan ini, terutama fashion and lifestyle. Namun seiring perkembangan zaman tentu akan banyak follower untuk memenuhi peluang bisnis desain tersebut. Sementara ini rata-rata hanya luar negeri yang memiliki jurusan tersebut,” ujarnya.
Walaupun begitu, penggemar seafood ini optimis bahwa di sisi lain Ubaya bisa melahirkan lulusan baru yang berkualitas dan memiliki karakter sendiri. Semoga fakultas ini mampu menjadi sebuah fakultas yang bisa menggebrak Indonesia dengan kreatifitas dan keunikannya. “Good luck buat FIK dan tetap kreatif bagi para DMP!” tutupnya. (mdi/wu)