Cyber Media
Call Warta: 2981039
Dibalik banyaknya dukungan yang positif terhadap sistem e-learning, tentu saja masih ada kekurangan yang perlu diperbaiki. “Menurutku sampai saat ini akses pembelajaran tersebut hanya sebagai ‘embel-embel’ atau formalitas semata. Kenyataannya sih belum terlaksana dengan baik,” beber Herman Halim, mahasiswa jurusan multimedia angkatan 2009.
Cowok yang juga aktif menjadi asdos itu mengatakan bahwa sampai saat ini, pembelajaran online e-learning belum bekerja secara maksimal. “Yah kendalanya sih beragam, mulai dari servernya yang sering jebol karena terlalu besarnya bandwith yang diterima dari pengguna ke server,” keluhnya. Akibatnya, file-file tugas atupun materi yang bermemori besar tidak dapat diakses melalui e-learning. “Jadinya terpaksa saya harus memakai jejaring sosial untuk membahas perkuliahan dan bahan-bahannya,” cetus cowok kelahiran Surabaya. Banyaknya website yang dapat menampung file dengan ukuran besar seperti ForShared dan MegaUpload juga dapat dijadikan pilihan ketimbang menggunakan e-learning sendiri.
Tentunya sebagai mahasiswa Ubaya, Herman berharap agar sistem yang ada sekarang dapat diperbaiki. “Kita ingin server yang stabil, mampu menyediakan bandwith yang besar untuk bisa upload dan download data dengan cepat. Dengan begitu fasilitas yang sudah ada ini tidak tertinggal begitu saja,” pungkasnya. (wl,il2)