UBAYA
21-11-2024
Cyber Media
Call Warta: 2981039
Detil Edisi Cetak dengan Rubrik :Fokus
- Untuk Ubaya dari Alumni Ubaya
Memasuki dunia kerja pastilah merupakan tujuan dari setiap mahasiswa setelah melewati bangku perkuliahan. Itu pulalah yang menjadi tujuan Dian Natasya SFarm Apt, alumni Fakultas Farmasi (FF) Ubaya yang kini bekerja di bidang pendidikan. Selepas menyandang gelar sarjana dan apotekernya, wanita berkacamata ini memilih jalan hidup sebagai dosen dan mengabdi bagi almamaternya.
“Sejak kuliah memang aktif sebagai asisten dosen dan dari situ muncul keinginan untuk kerja di bidang pendidikan, ternyata Tuhan membuka jalan untuk bekerja disini,” tutur Dian menguraikan pengalamannya. Menjadi dosen di Ubaya sendiri tentulah memberikan perasaan bangga bagi wanita kelahiran Manado ini. “Saya cukup bangga bisa mengamalkan ilmu yang saya dapatkan dari Ubaya bagi para mahasiswa Ubaya. Tapi ini juga menjadi tantangan tersendiri buat saya untuk membuktikan bahwa lulusan Ubaya merupakan lulusan yang berkualitas,” terangnya.
Menghadapi dunia kerja yang sama sekali berbeda dengan kuliah, tidak serta-merta dilalui Dian dengan mudah. Dosen yang mengajar mata kuliah Mikrobiologi Farmasi ini mengungkapkan, perasaan grogi kerap muncul di saat-saat pertama dia mulai mengajar. Namun Dian mengakui bahwa background-nya sebagai alumni Ubaya sangat membantunya untuk mudah beradaptasi dengan lingkungan Ubaya yang sudah tidak asing baginya. “Yah, jadi agak mudah lah, karena saya dulu juga berkuliah di Farmasi Ubaya, jadi cukup kenal dengan lingkungan Farmasi serta para dosen dan karyawannya,” lanjut waniat penggemar bakso ini.
Alumni FF angkatan 2004 ini juga menceritakan bahwa bekerja sebagai dosen banyak memberikan pengalaman berharga dalam kehidupannya. “Ketika menjadi dosen, kita akan dituntut untuk terus belajar dan meng-upgrade wawasan agar tidak kalah dengan mahasiswa. Tentulah ini sangat bermanfaat karena proses life long learning akan terus terasah,” ceritanya.
Untuk ke depannya, Dian berharap agar Ubaya dapat semakin berkembang. “Menjadi the best university in heart and mind,” ucapnya menirukan semboyan Ubaya. Selain itu, ia juga member sedikit pesan bagi teman-teman mahasiswa. “Bagi para mahasiswa, teruslah belajar untuk selalu membanggakan Ubaya,” pesan Dian. (caz)
[ Posted 16/10/2010 oleh welly ]