Cyber Media
Call Warta: 2981039
Sama seperti fakultas lainnya, FT pun terus berbenah diri menjadi lebih baik dengan melakukan perubahan kurikulum mulai dari periode 2010 sekarang, yang berlaku bagi semua jurusan. “Kurikulum yang baru ini dicanangkan setelah melalui evaluasi oleh dosen, alumni, pemerintah, maupun studi banding dengan universitas lain, baik dalam maupun luar negeri,” jelas Ir Benny Lianto S MMBAT., dekan FT, Ubaya. Tujuan utama dilakukan perombakan tersebut supaya mahasiswa bisa menyesuaikan diri dengan perkembangan masyarakat saat ini.
Perubahan yang dilakukan antara lain membuat struktur kurikulum sebelumnya menjadi lebih sederhana, serta memasukkan beberapa unsur yang diperlukan sesuai dengan perkembangan zaman, seperti leadership, entrepreneurship, dan multikultur. “Maksudnya dibuat lebih simple adalah variasi mata kuliah lebih sedikit, dan beban sks untuk mata kuliah tertentu ditambah, misal dari yang semula dua sks menjadi tiga sks,” jelas Benny lagi. Sistem yang baru ini sudah diterapkan kepada mahasiswa angkatan 2010, sedangkan untuk angkatan sebelumnya dilakukan masa transisi selama satu tahun.
Beradaptasi dengan hal baru tentulah tidak mudah, karena itu pria yang juga mengajar sebagai dosen di FTB ini menekankan perlunya diadakan sosialisasi dan bimbingan. “Supaya mahasiswa semakin merasa diuntungkan dengan implementasi kurikulum baru tersebut,” tuturnya lagi. Memang jika ditinjau lebih lanjut, unsur-unsur praktis (praktik) dalam kurikulum baru porsinya diperbesar, tujuannya tak lain adalah mempersiapkan para lulusan untuk masuk ke dunia kerja, misal melalui program magang dan pembuatan project. ”Diharapkan dengan kurikulum yang baru ini mahasiswa mendapat materi yang up to date, dapat berkompetisi dengan lulusan dari perguruan tinggi lain, serta tujuan dari semua mata kuliah dapat secara efektif dicapai,” tuturnya lagi.
Untuk mendukung semuanya itu, tak lupa disisipkan tambahan beberapa mata kuliah peminatan baru yang terdiri dari pilihan wajib yang harus diambil, serta pilihan bebas. ”Pilihan bebas memungkinkan kuliah lintas fakultas, jadi nanti mahasiswa bebas memilih ingin mengambil mata kuliah di fakultas apapun. Beban untuk pilihan bebas ini sebesar enam sks,” tutup pria ramah ini. (mry)