Cyber Media
Call Warta: 2981039
Ubaya peduli dengan kondisi sosial ekonomi mahasiswanya. Buktinya, Ubaya juga menawarkan beasiswa bagi mahasiswa maupun calon mahasiswa yang mempunyai prestasi akademik tertentu tetapi kondisi sosial ekonominya kurang. Beasiswa ini dikenal dengan nama beasiswa sosial ekonomi.
Salah satu mahasiswa yang mendapatkan beasiswa ini ialah Elsha Kartikasetiawan. Elsha, sapaan akrabnya, mengaku tertarik dengan beasiswa ini sebelum ia berstatus sebagai mahasiswa Ubaya. Ingin tahu bagaimana kisahnya hingga ia berhasil memperoleh beasiswa ini? Simak hasil wawancara WU dengan Elsha berikut ini.
WU : Selamat siang, Elsha. Dari mana kamu dapat informasi adanya beasiswa ini?
Elsha : Selamat siang juga. Aku tahu dari salah satu koran di Surabaya terbitan Jumat 9 April 2010. Kemudian, pada 11 April diadakan tes potensi akademik di Ubaya Tenggilis.
WU : Kapan pengumuman penerimaan beasiswa sosial ekonomi?
Elsha :Aku dikabari lewat telepon. Kalau tidak salah, pada hari Selasa 13 April 2010.
WU : Bagaimana perasaanmu setelah diberi tahu mendapat beasiswa sosial ekonomi?
Elsha : Tentu saja aku senang sekali. Tidak menyangka.
WU : Apa syarat-syarat untuk bisa mengajukan beasiswa sosial ekonomi?
Elsha : Pertama, harus ada surat keterangan dari RT/RW. Kedua, ada rekomendasi dari kepala sekolah. Lalu, rekening listrik, air, dan PBB terakhir.
WU : Keuntungan apa sih yang kamu dapat dari beasiswa sosial ekonomi ini?
Elsha : Banyak. Ada pembebasan USP (Uang Sumbangan Pendidikan). Kemudian ada juga pembebasan 75% UPP (Uang Penyelenggaraan Pendidikan).
WU : Kemudian, syarat apa saja yang harus dipenuhi supaya kamu tetap mendapatkan beasiswa sosial ekonomi ini di semester-semester berikutnya?
Elsha : Aku harus mendapat IPK minimal 2,75.
WU : Terakhir, apa harapanmu dengan adanya beasiswa sosial ekonomi ini?
Elsha : Melalui beasiswa ini, aku berharap setiap orang bisa kuliah dan mencari ilmu tanpa terkendala masalah biaya.
WU : Oke. Terima kasih banyak Elsha. Semoga sukses kuliahnya.
Elsha : Sama-sama. (law)