Cyber Media
Call Warta: 2981039
Suasana haru menyelimuti ruang pimpinan kampus Ubaya I siang itu. Tak heran, pada 17 Januari silam Ubaya harus melepas salah satu karyawan terbaiknya memasuki masa purna tugas. Ialah A Royan, karyawan administrasi Biro Adum yang harus mengakhiri pengabdiannya setelah 34 tahun.
Dalam kesempatan itu hadir pula Drs ec Stevanus Hadi Darmadji MSA QIA selaku Wakil Rektor II, Drs Ferry S Julius MM selau Direktur Dana Pensiun (Dapen), dan Junanik Idayani SE selaku kepala Biro Adum untuk melepas Royan. “Kami semua berharap masa purna tugas ini tak menghentikan karya Bapak, justru menjadi suatu tahap baru bagi Pak Royan,” tutur Drs Stevanus dalam testimoni yang disampaikan.
Di kesempatan itu, Ferry juga menyampaikan informasi mengenai wadah Dapen bagi pensiunan Ubaya. Dijelaskan pula berbagai kegiatan yang dapat dilakukan oleh sesama karyawan pensiunan Ubaya seperti berkumpul dan pergi keluar kota bersama. “Saat seperti itu memang penting untuk terus dijaga demi memelihara keakraban yang telah terbina,” ujar Ferry. Royan juga berhak mendapat asuransi kesehatan dan dana pensiun dari Ubaya memasuki masa purna tugasnya.
“Meski sudah purna tugas, hendaknya kebersamaan dan komunikasi dengan warga Ubaya bisa tetap terjalin ya, Pak,” harap Junanik. Menanggapi hal tersebut, Royan menyampaikan rasa terima kasih atas pengalaman dan sukacita yang didapatkannya selama mengabdi di Ubaya. Bangga karena telah mengakhiri tugasnya dengan baik, Royan juga sedih karena harus berpisah dengan rekan-rekannya. “Tapi Insya Allah saya akan terus aktif dalam kegiatan yang diadakan Ubaya kedepan,” tukas kelahiran 10 januari 1956 ini. (voz/wu)